Mempartisi Hardisk
1.Pengertian partisi
§ Partisi adalah pembagianharddih menjadi beberapa bagian yang digunakan
untuk mempermudah manajemen file, penyekatan, pemisahan, pembagian. Pembagian
harddish menjadi beberapa bagian yang digunakan untuk mempermudah manajemen
file.
§ Tujuan penggunaan partisi didalam tabel agar mempercepat respon query
database dan mempermudah manajemen aktivitas yang berhubungan dengan backup dan
pemeliharaan index.
ü Jenis-jenis partisi
a. Multiprosesor, yang memungkinkan sub operasi dari sebuah query yang
melibatkan join beberapa table dapat terjadi secara parallel
b. RAID (reduntant orrary of independent disk) akan mempercepat akses data
baik membaca atau menulis ke dalam disk drive. Performance ini akan terlihat
ketika terjadi operasi join yang melibatkan beberapa tabel dimana masing-
masing tabel terletak di drive yang terpisah.
c. Partisi vertical, implementasi partisi vertical adalah membagi kolom
didalam sebuah tabel (biasanya kolomnya terlalu banyak) menjadi 2 / lebil
table. Tujuannya agar dapat menampung row sebanyak mungkin didalam satu page
pada sebuah table. Tipe partisi vertical ini dilakukan dengan cara normalisasi
dan row splitting.
d. Partisi Horizontal, partisi ini akan melakukan pengelompokan satu table
yang memiliki row yang sangat banyak (biasanya jutaan row) menjadi beberapa
table yang masing-masing menampung row yang lebih sedikit.
2.Cara Mempartisi Harddish Sesuai Dengan Kebutuhan
a.
klik komputer management pada kolom
search, setelah itu klik icon komputer management tersebut
b.
Lalu masuk pada program aplikasi
tersebut, lalu pilih disk managemen
c.
Maka akan tampil kotak dialok
untuk memanage partisi harddish yang ada dilaptop/komputer tersebut
d.
Pilih disk managemen, selanjutnya
pilih local disk berapa yang ingin dipartisi. Misal saya memilih local disk D
yang akan dipartisi
e.
Lalu klik kanan tepat yang akan
dipartisi lalu pilih “shrink volume”
f.
Maka akan muncul kotak dialog lagi
yang berfungsi untuk seberapa kapasitas local disk baru yang akan dibuat. Misal
saya ingin membuat 70 GB, berarti 70000 Mb dituliskan di kolom/enter the amount
of space to shrink in MB.
g.
Selanjutnya klik shrink
h.
Selanjutnya klik next sampai
muncul memberi nama partisi yang baru tersebut
i.
Jika sudah berilah nama misal
(MASTER OS)
J. Lalu klik ok selesai
3. Fungsi Partisi Harddisk
v Multiple Harddisk
Yaitu ketika membuat partisi maka harus melakukan format
terlebih dahulu sebelum dapat digunakan ketika melakukan format, harus memilih
file system terlebih dahulu, file system ini memiliki beberapa tipe yang
memiliki keunggulan masing- masing, seperti NTFS memiliki keunggulan tinggi
dari pada FAT dan FAT 32.
v Ukuran partisi
Yakni pada sistem operasi lama ukuran maksimum partisi
lebih terbatas karena itu harus memerlukan partisi untuk membagi ukuran
harddisk yang kita miliki.
v Multiple sistem operasi
Yakni
memiliki ukuran yang lebih kecil, sehingga dapat mengurangi jumlah sampah dari
file system.
v File system terpisah dengan
file system uer
Yakni komponen system operasi membutuhkan ruang
tersendiri, sedangkan user juga membutuhkan partisi ruang sendiri, karena itu
harus membuat partisi yang terpisah dari partisi file system.
Reviewed by inspirasi wagu
on
July 30, 2018
Rating:
GOOD JOB
ReplyDeleteSaya suka blog kamu :D
ReplyDeletethanks yaaaaa :v
ReplyDelete